Enrekang, Sulawesi Selatan – Organisasi Amatir Radio Indonesia (ORARI) Lokal Enrekang kembali menunjukkan semangat solidaritas dan kekompakan mereka dengan memperbaiki Repeater (RPU) Buntu Bolong yang mengalami kerusakan. Meski harus menghadapi berbagai rintangan, seperti medan pendakian yang berat dan cuaca yang tidak menentu, tim berhasil menyelesaikan tugas mereka dengan baik.
RPU Buntu Bolong merupakan salah satu infrastruktur penting dalam komunikasi radio di wilayah Enrekang dan sekitarnya. Kerusakan pada perangkat ini sempat mengganggu komunikasi, terutama bagi anggota ORARI yang sering memanfaatkannya untuk mendukung kegiatan kebencanaan, sosial, dan koordinasi komunitas.
Ketua ORARI Lokal Enrekang, Abd. Wahid Arsyad. SH – YB8EV, menyampaikan bahwa perbaikan RPU ini bukan hanya tentang teknis, tetapi juga wujud tanggung jawab organisasi terhadap masyarakat. “Kami menyadari betapa pentingnya RPU ini, terutama dalam mendukung komunikasi di wilayah pegunungan. Oleh karena itu, kami tidak ragu untuk turun langsung memperbaikinya, meskipun medan yang harus dilalui cukup menantang,” ujar P.Pangeran.
Rintangan dalam Pendakian
Lokasi RPU yang berada di ketinggian Buntu Bolong memaksa tim menghadapi medan pendakian yang terjal dan licin. Jalur tersebut penuh dengan bebatuan, lumpur, dan tanjakan curam yang membuat perjalanan semakin berat. Selain itu, tim juga harus membawa peralatan berat, seperti baterai cadangan, kabel, dan perangkat elektronik lainnya, yang menjadi tantangan tersendiri.
Salah satu anggota tim, Ansar – YB8BV, yang juga Wakil ketua Orlok Enrekang, menceritakan pengalaman mereka saat pendakian. “Kami menghadapi beberapa kendala, seperti cuaca yang tiba-tiba berubah menjadi hujan. Namun, kekompakan tim menjadi kunci keberhasilan kami. Semua saling mendukung, baik secara fisik maupun mental, hingga akhirnya kami tiba di lokasi RPU,” katanya.
Proses Perbaikan
Sesampainya di lokasi, tim segera melakukan pengecekan menyeluruh pada RPU. Setelah diidentifikasi, kerusakan terjadi pada sistem daya Radio dan modul pemancar yang mengalami gangguan teknis. Berkat keahlian teknis anggota ORARI, perbaikan berhasil dilakukan dalam waktu kurang dari sehari.
“Kami memastikan semua komponen berfungsi kembali dengan baik sebelum meninggalkan lokasi. Kini, RPU sudah aktif kembali dan siap digunakan untuk mendukung berbagai kegiatan komunikasi,” jelas P. Ansar.
Apresiasi dan Harapan
Masyarakat sekitar serta pengguna RPU menyampaikan apresiasi atas usaha dan dedikasi ORARI Lokal Enrekang. “Kami sangat berterima kasih kepada ORARI yang selalu siaga membantu, terutama dalam memastikan sarana komunikasi tetap berjalan. Semoga semangat mereka terus menjadi inspirasi bagi komunitas lainnya,” ujar Zainuddin.
ORARI Lokal Enrekang berharap infrastruktur komunikasi seperti RPU Buntu Bolong dapat terus dijaga dan dimanfaatkan untuk kepentingan bersama. Mereka juga mengajak seluruh anggota dan masyarakat untuk turut mendukung keberlanjutan fasilitas ini, baik melalui partisipasi aktif maupun sumbangsih ide dan tenaga.
Dengan selesainya perbaikan RPU ini, ORARI Lokal Enrekang kembali menegaskan perannya sebagai garda terdepan dalam mendukung kelancaran komunikasi di wilayah Enrekang, khususnya di daerah terpencil yang sulit dijangkau jaringan komunikasi modern.
Salam satu Hobby…